Rabu, 07 Mei 2014

Makna dan Tujuan Tasyahhud dalam Shalat

Makna dan Tujuan Tasyahhud dalam Shalat

6. Tasyahhud

Setelah mushalli melakukan ruku’, sujud, bacaan, tasbih dan takbir secara sempurna maka dianjurkan baginya untuk duduk dalam akhir shalatnya dengan duduk yang lebih khusu’, rendah hati dan tenang dalam posisi duduk berlutut dengan membaca kalimat tauhid.

Doa yang terakhir dibaca ketika shalat ini dinamakan dengan doa at-tasyahhud, untuk memperbarui ikatan keimanan kepada Allah sebelum berpalingnya seseorang dari sholatnya. Dalam tasyahhud ini, bacaan shalawat dan slam dikumpulkan menjadi satu karena ada perintah dari Allah SWT kepada hamba-Nya agar membaca shalawat dan salam kepada Nabi saw, sebagaimana di tegaskan dalam firman-Nya :

“Sesungguhnya Allah dan malaikat-Nya membacakan shalawat kepada Nabi. Wahai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya.”(QS.al-Ahzab:56)

Seseorang mengucapkan shalawat dan salam kepada Nabi adalah karena rasa cinta untuk menyebutnya, menampakkan keutamaannya, mengakui risalahnya, melakukan sebagian haknya. Ia merupakan salam perjanjian yaitu berjanji untuk berpegang teguh dengan agama Islam.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Label